Review Bank Jago (Juni 2024)

Santoso Wijaya
6 min readJun 21, 2024

--

Gambar Bank Jago; Sumber: www.jago.com

Saya pertama kali mendaftar menjadi nasabah Bank Jago pada tahun 2022 silam. Sebelum memiliki akun Bank Jago saya telah memiliki rekening di bank konvensional, namun Bank Jago adalah pengalaman pertama saya menggunakan bank digital. Dalam tulisan ini saya akan menguraikan pengalaman saya mengenai Bank Jago, dibagi dalam poin-poin penting.

Keinginan saya untuk membuka rekening di bank digital diawali dengan banyaknya post di media sosial (terutama instagram) yang menceritakan kemudahan yang ditawarkan bank digital, serta kebanyakan bank digital yang menawarkan bebas biaya administrasi bulanan untuk rekening tabungan. Saya kemudian mulai mencari berbagai informasi tentang bank digital yang ada di Indonesia, mulai dari Jenius, TMRW, Jago, Blu, dll. Setelah membaca dan mendalami layanan yang ditawarkan setiap bank, saya putuskan untuk mengunduh aplikasi Bank Jago.

Berdasarkan pengalaman saya, proses pendaftaran di Bank Jago relatif mudah. Pertama kita perlu memasukkan alamat e-mail dan nomor HP yang aktif, lalu mengambil foto KTP dan melengkapi data pribadi, dan yang terakhir adalah melakukan verifikasi wajah. Verifikasi wajah Bank Jago sudah menggunakan pengecekan liveness (nasabah perlu menggerakkan kepala, berkedip, dan membuka mulut), yang lebih aman dibandingkan verifikasi selfie dengan KTP.

Yang Saya Suka

Aplikasinya Simpel dan Ringan

Aplikasi Bank Jago yang tersedia untuk Android dan iOS memiliki desain UI yang sederhana dan mudah digunakan. Tema aplikasi didominasi warna kuning-oranye dengan beberapa aksen ungu.

Halaman home menampilkan kantong-kantong (kantong akan dijelaskan lebih lanjut di bawah) dengan saldonya masing-masing, serta beberapa aktivitas terakhir untuk kantong tersebut. Dibawahnya terdapat 2 tombol besar yaitu ‘Transfer dan Bayar’ dan ‘Scan QRIS’, yang menurut saya sangat memudahkan karena saya sering membuka aplikasi Bank Jago untuk melakukan pembayaran melalui QRIS. Kemudian bagian Spotlight berisi promosi dan pengumuman terbaru, Plan Ahead yaitu fitur penjadwalan transaksi, dan Shortcuts berisi berbagai tombol yang dapat dikustomisasi.

Halaman utama aplikasi Bank Jago; Sumber: Arsip penulis

Menurut pengalaman saya aplikasi Bank Jago terbilang ringan dan mudah digunakan, serta jarang sekali terjadi error/bug. Bug yang pernah saya alami adalah aplikasi tersendat saat kembali dari suatu menu ke halaman utama.

Banyak Pocket/Kantong untuk Berbagai Keperluan

Bank Jago memiliki fitur Pocket(kantong), yang dalam bahasa saya adalah sub-rekening di mana saldo dapat dipilah-pilah sesuai dengan kebutuhan. Main pocket(kantong utama) adalah rekening utama yang akan terbentuk saat pendaftaran selesai, dan tidak dapat dihapus ataupun dikunci, dan dapat dihubungkan dengan JagoID (username khusus untuk mempermudah pengiriman dana antar pengguna Bank Jago). Selain kantong utama, terdapat 2 jenis kantong, yaitu kantong pembayaran dan kantong menabung.

Kantong-kantong di Bank Jago; Sumber: Arsip penulis

Kantong pembayaran memiliki suku bunga 2,5% p.a. dan saldonya dapat digunakan untuk pembayaran. Kantong menabung memiliki suku bunga dasar 3,75% p.a. dan saldonya tidak dapat digunakan untuk pembayaran langsung, tetapi harus dipindahkan dahulu ke kantong pembayaran. Kantong menabung dapat dikunci menjadi seperti deposito berjangka, dan kantong terkunci akan menerima suku bunga 4,25% p.a.. Kantong terkunci memiliki fitur tambahan yaitu target dan menabung otomatis. Apabila keduanya diaktifkan, maka kita dapat mengatur nominal yang ditabung setiap bulan berdasarkan kapan kita ingin target tersebut dicapai. Fitur ini sangat membantu dalam memotivasi diri untuk menabung, dan mengurangi potensi melakukan impulse buying.

Pada awal tahun 2024 integrasi Bank Jago dan GoPay diperkuat dengan peluncuran GoPay Tabungan, yang menjadikan saldo GoPay dapat menerima bunga 2,5% p.a.. Menurut saya integrasi ini malah membingungkan, karena pengguna GoPay yang belum memiliki rekening Bank Jago tetap harus mengisi identitas diri dan data tambahan ke Bank Jago serta melakukan verifikasi wajah, tidak beda dengan mendaftar langsung ke Bank Jago.

Selain itu Bank Jago juga menyediakan pembuatan deposito berjangka sejak Juni 2023. Jumlah dana minimal untuk deposito adalah Rp1.000.000, dan tenor mulai 1 bulan hingga 12 bulan. Keunggulan deposito berjangka Bank Jago adalah tidak dikenakan denda untuk pencairan deposito sebelum tenor, namun konsekuensinya adalah tidak menerima bunga yang terkumpul. Suku bunga untuk deposito mulai dari 4,25% p.a. untuk nominal Rp1.000.000–49.999.999; 4,5% p.a. untuk Rp50.000.000–99.999.999; dan 5,25% p.a. untuk dana lebih dari Rp100.000.000.

Transaksi Dengan QRIS

Perlu saya jelaskan di awal bahwa fitur pembayaran menggunakan QRIS ditambahkan di Bank Jago pada Februari 2023. Penambahan fitur QRIS menurut saya sangat bermanfaat karena saya sebelumnya harus memindahkan saldo ke dompet digital terlebih. Berdasarkan pengalaman saya, pembayaran QRIS Bank Jago cepat dan minim kendala.

Selain melakukan pemindaian QRIS secara langsung menggunakan kamera smartphone, aplikasi Bank Jago juga mendukung pemindaian QRIS dari foto yang tersimpan di memori smartphone. Ini sangat memudahkan pembayaran QRIS yang dilakukan melalui website ataupun aplikasi lain di smartphone, saya tinggal melakukan screenshot kode QRIS dan mengunggahnya di aplikasi Bank Jago untuk melanjutkan pembayaran.

Bayar Tagihan Langsung dari Aplikasi

Bank Jago menyediakan layanan pembayaran tagihan secara langsung di aplikasi untuk beberapa jenis tagihan, seperti listrik PLN, air, internet, dan kartu kredit. Selain itu juga tersedia layanan top-up pulsa prabayar dan paket data internet. Dengan fitur ini pembayaran tagihan dapat dilakukan tanpa repot-repot memindahkan dana ke dompet digital ataupun menggunakan aplikasi lain seperti marketplace. Namun disayangkan pilihan tagihan yang dapat dibayarkan relatif terbatas, misalnya untuk pembayaran air masih terbatas untuk area Jabodetabek.

Spend Analysis Bantu Awasi Pengeluaran

Spend Analysis di Bank Jago; Sumber: Arsip penulis

Fitur Spend Analysis dapat diakses melalui tab transaksi. Spend Analysis berisikan rangkuman nominal pengeluaran dalam satu bulan, perbandingan pengeluaran terhadap bulan sebelumnya, serta rincian proporsi pengeluaran tersebut dalam berbagai kategori (belanja, tagihan, makan, dll.). Untuk memanfaatkan Spend Analysis dengan baik kita perlu rajin dalam mengisi kategori pengeluaran di aplikasi Bank Jago.

Kartu Debit Fisik dan Virtual

Bank Jago juga menerbitkan kartu debit virtual dan kartu debit fisik. Keberadaan kartu debit virtual menurut saya tidak terlalu penting dan jarang saya pakai. Sedangkan kartu debit fisik selalu saya bawa sebagai cadangan apabila handphone kehabisan kuota sehingga tidak bisa pakai QRIS. Bank Jago juga cukup sering mengadakan berbagai promo untuk pembayaran dengan kartu debit virtual ataupun fisik. Kedua jenis kartu debit tersebut diatur melalui aplikasi, mulai dari pengaturan PIN, limit transaksi, transaksi internasional, NFC, dan mengunci kartu semuanya dilakukan melalui aplikasi.

Integrasi Dengan Bibit dan GoPay

Bank Jago telah bekerjasama dengan Bibit dan GoPay. Integrasi dengan Bibit mempermudah proses pembelian unit investasi, serta memungkinkan nasabah untuk menggunakan rekening Bank Jago sebagai RDN (rekening dana nasabah) investasi. Selain itu terdapat beberapa reksadana yang dapat dicairkan langsung ke Bank Jago. Integrasi dengan GoPay awalnya hanya mempermudah top-up GoPay dengan biaya gratis tanpa limit, namun integrasi dilanjutkan dengan GoPay Tabungan.

Yang Kurang Saya Suka

Belum Menyediakan Kartu Kredit

Hingga saat penulisan artikel ini, Bank Jago masih belum menyediakan fasilitas kartu kredit bagi nasabahnya. Menurut saya penyediaan layanan kartu kredit akan membuat fitur Bank Jago lengkap dan memenuhi keperluan banyak masyarakat. Bagi kalian yang memerlukan kartu kredit dari bank digital dapat melirik kartu kredit dari Jenius BTPN atau TMRW.

Bunga Deposito Berjangka Relatif Kecil

Apabila dibandingkan dengan beberapa bank digital lainnya, seperti Seabank (bunga deposito hingga 6% p.a.), Krom Bank (bunga deposito hingga 8,75% p.a.), dan Line Bank (bunga deposito hingga 7% p.a.), maka bunga deposito yang ditawarkan Bank Jago terbilang rendah.

Simpulan

Setelah hampir 2 tahun menggunakan Bank Jago sebagai tempat menyimpan dana utama dan sebagai alat pembayaran utama, saya rasa Bank Jago telah memberikan layanan yang sangat baik. Kombinasi aplikasi yang bagus, kemudahan pembayaran, dan fitur yang membantu menabung dan investasi, menjadikan Bank Jago sebagai bank digital yang layak untuk dipertimbangkan. Saya harap artikel ini dapat membantu kalian yang ingin membuka rekening di Bank Jago ataupun bank digital lainnya.

Kode Referral: SAN07FF5

--

--

Santoso Wijaya
Santoso Wijaya

Written by Santoso Wijaya

A university student from Indonesia interested in mobile technology, computers, gadgets, and video games. linktr.ee/santoso.wjy

No responses yet